Kamis, 22 November 2012

LAGU UNTUK GAZA




WE WILL NOT GO DOWN (Song for Gaza)
(Composed by Michael Heart)


A blinding flash of white light
Lit up the sky over Gaza tonight
People running for cover
Not knowing whether they’re dead or alive
They came with their tanks and their planes
With ravaging fiery flames
And nothing remains
Just a voice rising up in the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Women and children alike
Murdered and massacred night after night
While the so-called leaders of countries afar
Debated on who’s wrong or right
But their powerless words were in vain
And the bombs fell down like acid rain
But through the tears and the blood and the pain
You can still hear that voice through the smoky haze
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques and our homes and our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight



KAMI TIDAK AKAN MENYERAH (Lagu untuk Gaza)
(Disusun oleh Michael Heart)


Sebuah cahaya menyilaukan putih
Menerangi langit di atas Gaza malam ini
Orang-orang berlarian mencari perlindungan
Tidak tahu apakah mereka hidup atau mati
Mereka datang dengan tank dan pesawat mereka
Dengan berkobaran api yang merusak
Dan tidak ada yang tersisa
Hanya suara yang terdengar di tengah asap tebal
Kami tidak akan menyerah
Di malam hari, tanpa perlawanan
Kalian bisa membakar masjid kami, rumah kami dan sekolah kami
Tapi semangat kami tidak akan pernah mati
Kami tidak akan menyerah
Di Gaza malam ini
Perempuan dan anak-anak
Dibunuh dan dibantai tiap malam
Sementara yang disebut pemimpin negara jauh
Berdebat tentang siapa yang salah atau benar
Tapi kata-kata tak berdaya mereka sedang dalam kesakitan
Dan bom pun berjatuhan seperti hujan asam
Tapi melalui tetes air mata dan darah serta rasa sakit
Anda masih bisa mendengar suara itu di tengah asap tebal
Kami tidak akan menyerah
Di malam hari, tanpa perlawanan
Kalian bisa membakar masjid kami, rumah kami dan sekolah kami
Tapi semangat kami tidak akan pernah mati
Kami tidak akan menyerah
Di Gaza malam ini
# Tak sadar berurai air mata melihat penderitaan mereka, melihat wajah wajah mereka yang ketakutan.
Melihat tangisan tangisan kehilangan. Hanya Doa yang bisa ku persembahkan untukmu saudara saudaraku yang ada di PALESTINA


Senin, 19 November 2012

DIAM ATAU BERBICARA


BERBICARALAH DENGAN BAIK

Pada kehidupan sehari sehari, mulai dari sekolah dasar sampai saat ini, mungkin tidak  asing lagi bagi kita pribahasa  ini, yakni Mulutmu Harimaumu dan Mulutmu ibarat pedang. Mulutmu adalah harimaumu, yang artinya, kita harus menjaga dan mengatur kata kata yang harus diucapkan oleh mulut kita, sebisa mungkin agar tidak menyinggung perasaan orang lain, menyinggung sara dan sebagainya. Apabila tutur kata yang terucap dari mulut kita tidak dijaga dan dipikirkan terlebih dahulu, bisa jadi kata kata tersebut akan menyerang kita kembali sebagaimana harimau yang sangat buas.

Pribahasa  ini mengajarkan kita  untuk selalu hati-hati dalam berkata-kata. Kata-kata yang kita keluarkan dari mulut kita bisa jadi memiliki arti yang berbeda bagi orang lain. Apalagi secara eksplisit kata-kata itu mengandung unsur penghinaan, pengejekan dan lain lain.

Menjaga mulut memang bukan perkara yang gampang, tetapi hal ini harus kita lakukan, karena apa yang terucap oleh mulut kita maka itulah yang menjadi gambaran dari diri kita.

Berikut Daftar Orang Orang Yang Dikutuk Karena Ucapannya

1. John Lennon (Penyanyi)



Saat interview dengan American magazine,ia berkata,"Agama akan berakhir dan hilang. Saya tidak perlu menjelaskannya. Tuhan sih OK, namun pengajaranNya terlalu sederhana. Hari ini kami jauh lebih tenar dariNya." (1966). Setelah mengatakan itu, John tewas ditembak penggemarnya.



2. Tancredo Neves (Presiden Brazil)


Selagi kampanye, ia berkata bila mendapat 500.000 suara dari anggota partainya, maka tidak ada yg dapat mendepaknya dari posisi presiden, BAHKAN TUHAN SENDIRI. Akhirnya, ia mendapat lebih dari 500.000 suara, tapi SEHARI sebelum peresmian jabatannya, ia sakit dan mati.

3. Cazuza (Artis Brazil)


Dalam penampilannya di Rio de Janeiro, sambil menghisap cerutu, ia mengebulkan asapnya ke udara sambil berkata,"Tuhan, ini untukMu." Pada umur 32, ia meninggal karena kanker paru2 dalam kondisi yg mengerikan.

4. Marilyn Monroe (Artis USA)


Dikunjungi Billy Graham setelah memimpin sebuah KKR, yang mengatakan bahwa Roh Allah mengirimnya untuk menyampaikan sesuatu. Setelah mendengarkan apa yg disampaikan Billy Graham, ia berkata,"Maaf, aku tidak memerlukan Tuhan mu." Seminggu kemudian marilyn ditemukan tewas di apartemennya.

5. Bon Scott (Ex vokalis AC/DC)


Dalam salah satu lagu di albumnya (1979), ia mengatakan "Jangan hentikan aku. Aku sedang asyik berjalan ke neraka." Pd 19 Februari 1980, Bon ditemukan tewas krn TERSEDAK oleh mUNTAHNYA sendiri



6. Campinas (2005)


Sekelompok anak muda yg mabuk menjemput seorang gadis, teman mereka, yg ditemani ibunya hingga masuk ke mobil. Karena sangat kuatir, sang ibu berkata,"Tuhan besertamu, putriku." Putrinya menjawab,"BOLEH SAJA ASALKAN IA DUDUK DI BAGASI, karena disini sudah penuh!" Beberapa jam kemudian dikabarkan mobil tersebut mengalami kecelakaan fatal. Rusak parah dan bentuknya tak dapat dikenali lagi. Anehnya, BAGASINYA TETAP UTUH, bahkan ternyata sekotak telur didalamnya tak ada SATUPUN YANG PECAH !

*Perkara yang paling banyak mengantarkan manusia masuk ke Neraka adalah Mulut dan Kemaluan * (HR Tarmidzi)
* Barang siapa beriman kepada ALLAH dan Hari Akhir maka berkatalah yang baik atau diam* (HR. Bukhori Muslim).

Sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/50a33857e574b4ef3700010c/ngeri-inilah-6-orang-yang-di-kutuk-karena-ucapannya-gan/

Jumat, 09 November 2012

MARI BERTAUBAT


UNTUK KITA RENUNGKAN
Ebiet G Ade

Kita mesti telanjang dan benar-benar bersih
Suci lahir dan di dalam batin
Tegaklah ke dalam sebelum bicara
Singkirkan debu yang masih melekat..
Singkirkan debu yang masih melekat..
Anugerah dan bencana adalah kehendakNya
Kita mesti tabah menjalani
Hanya cambuk kecil agar kita sadar
Adalah Dia di atas segalanya..
Adalah Dia di atas segalanya..

Anak menjerit-jerit, asap panas membakar
Lahar dan badai menyapu bersih
Ini bukan hukuman, hanya satu isyarat
Bahwa kita mesti banyak berbenah
Memang, bila kita kaji lebih jauh
Dalam kekalutan, masih banyak tangan
Yang tega berbuat nista…

Tuhan pasti telah memperhitungkan
Amal dan dosa yang telah kita perbuat
Kemanakah lagi kita kan sembunyi
Hanya kepadaNya kita kembali
Tak ada yang bakal bisa menjawab
Mari, hanya runduk sujud padaNya

Kita mesti berjuang memerangi diri
Bercermin dan banyaklah bercermin
Tuhan ada di sini di dalam jiwa ini
Berusahalah agar Dia tersenyum…
Berubahlah agar Dia tersenyum


Terimakasih sebesar besarnya Buat Ebiet yang telah menciptakan lagu ini, bait demi bait mengandung makna yang sungguh luar biasa untuk dipahami. Menyadarkan didi ini akan dosa dosa yang  ada, kesombongan dan keangkuhan yang tak disadari telah terjadi. Ampuni aku ya Rabb. 

Sabtu, 03 November 2012

Senyummu Bahagiaku


Senyummu Bahagiaku
 By Medi

IBU
Engkau wanita terhebat di dunia ini
Wanita tertangguh yang tak pernah kutemui tandingannya kemanapun aku pergi
Kesabaranmu Luar Biasa
Kasih sayangmu tiada tara

IBU
Anakmu terngiang lagi pada masa itu
Engkau dan  Ayah begitu tertatih tatih
Membesarkan dan menutupi biaya pendidikan kami
Yang Terkadang hampir tak sanggup.

IBU
Anakmu teringat lagi kata katamu masa itu
Nak………..
Bertahanlah dalam penderitaan sesaat
Agar terhindar dari menderita seumur hidup

IBU
Kini engkau sudah beranjak tua
Keriput sudah kulit wajahmu
Sisa dari perjuanganmu yang sangat berat

IBU
Tak terasa  ketiga anakmu sudah dewasa
Bisa mandiri karena didikanmu
Bisa Memperoleh pendidikan yang layak itu karenamu


IBU
Doaku di setiap Shalatku
Semoga umur yang panjang di anugerahkan kepadamu.
Melihat anak anakmu meraih kesuksesan
Menjalani masa tua bahagai bersama Ayah
Menikmati rizki dari anak anakmu
Bermain bersama dengan cucu cucumu




Untukmu ibuku tersayang tersenyumlah, aku sangat bangga memilikimu.
Love u Omak Ku
Mmmmuach.



Jumat, 02 November 2012

MAKNA HUJAN WAKTU ITU




Gelarku Mende, tllu mo kami sibltek, pertua nami mertani mo krejona gnnep ari, isi nai mo glluh nami. Pas sada Tikki nggo mo kami sikkola SD telluna, ni kamien nggo kssa balik skkola kennah mijuma ngo nina Inang. Nggo kssa mersora lonceng mulak sikkola, menter merlojang mo kami telluna balik misapo, mergancih gdda sikkola mi gdda ari ari,siap mrgancih gdda ni pepulungi mo piring kotor krn lako isinggahken mo nan I lae, bon mulak kssa I juma nai mo icucci piring ndai sekalian mo mridi cibon.

Nggo kssa mo sidung kepepulung ngi silako mbahen, laus mo kami protor  rotor mijuma dkket dedahenku si dua kalak ndai. Kumerna nggo mlehe kalohon , menter ndor ndor mo kami mrdalan en, asa ndor soh ijuma ndor giam mangan togoh dikate. Nggo kssa soh mijuma, mangan togoh mo ke nina inang nami mo. Nggo mo tasak gadong ndibelgang  Lot mo cina randat I giling bas sarim,  I babo ulu koden lot mamo ikan tinutung tellu kabuah, iruahi kami mo gadong en I koden nai dkket dedahenku.
Sipata gadong ndibelgang mo togoh nami, sipata sukat ndibelgang  sipata galuh sijohor ndibelgang, isa masai nggo kssa sikali sikali mertogoh nakan menter toko mo diri lolonai bage haraya mo niakap.

Ni nggo kssa sidung mangan togoh, ndong ma mo le skjjab, ndrrang ndong I, kirana mo inang nami, menum kin ke mbue mbue asa menggogo kita mi lembeng I, ke buatke  buat pangkur I tongkarang nai nina mo mendahi kami sidua, aku dkket dedahen ku si nomor dua, mla si nomor tellu ia nda pla nina mrpangkur, ia kipepulungi nggala sambin nina mo, kerna  menaktak nggala ngo kamien. Ko Slloh salini tes I mi tengko I sa I nan mbahen mu melembeng I nina inang en mo mendahi dedahen nami siketeken ndai.

Roh keda bagi mo dok inang en, menter jolo mo isaran pangkurna milembeng lembeng juma ndai, mengekut ma mo kami tlluna I podi podi  na nai hanjar hanjar kerna toko ngo niakap malasna krejo ndai,  menembah niakap ningin mo le. Ni inang namien nggo mo narih bllang ma biling bkkasna, kami maden soh mi lembeng lako gogon ndai.  I tatap mo kami iyah dkkah ni ke merdalani, lako ngette ngo pana ke ti nina mo. Menter I pedor kami  ma mo mrdalan en, mbiar tong knna loppeng. Soh kssa ibas taktaken ndai menter ni taktaki ma mo hanjar hajar, inang nami ndai nggo sip sip, kami pe sip sip ma mo krna ndkkah ndkakhen ngo kami mrdalan nggo mlaga nola inang en ndai. Ni Dedahen nami sikedeken ndai, dak sisoate na mo kipepulungi nggala ndai sipata cilendung ia I trruh batang galuh, sipata kisampetti rembur ia, rasana iakap Slloh adenang bagi mo bas ukur diri, kerna siketekin I tong ia, jarang ma ngo knna lagan apalagi nola mo knna ltte.

Kira kira nggo mo sidung sengkenulak I taktak kami, nggo narih ljja iakap kami, mradi kami sgjjab da nang bagi mo dok nami mendahi inang en,hhhmmm, mradi mradi tapi sgjjab da nina mo. Inang nami ndai I ulaki ma balik biling bkkas ndai, kami en laus idahi kami mo dedahen nami sikedeken ndai kitengen ia kesampetti Rembur en. Itengen inang nami ndai mo kami, merkade nola ngo keni kaltu, urupi ke mo giam aku sgjjap nai mema mema mulak ke mirumah nina, kerna biasana jolo ngo tong kami mulak mirumah lako mrdakan cibon, menucci kepbersihi sapo dkket menapu kasean.
Lojang ma mo kami balik isaran kami pangkur nami,  iurupi kami ma mo biling bkkas ni embah inang nami ndai. Ni  iden kami mnggogo sgjjab  menter kutatap mo nggo mrbenna udan I biling delleng, Dage rasani ndor mo nimu roh udan adenang kateku mo, nda giam menggogo ne bagimo bas ukurku. Asa ulang tandasu lolo diri roh udan ndai, iyah merkade nola pe ning roh udan en ningin mo nggang nggang ni dokken, padahal situhuna bas ukur diri toko ngo lolona. Ndor ndor mo  gogoike bagi mo dok inang nami ndai.

Pema sgjjab mulai mo roh udan en misik misik, mak roh  udan mak bagimo dok nami, I mo kan ndai nai ndor ndor gogoike bagi ningin so lot isarihken ke bagi mo dok inang en. Ke lolo ngo ke roh udan en bagi mo nina. Sip mo kamien. Lake ndor misapo sapoi nina mo. Lojang mo kami en telluna. Inang nami ndai tong ma mo I terusken menggogo ndai sampe mrlemmeh lemmeh gddana. Nggo kssa menter durede kalon udan ndai lojang ma mo ia misapo, cidudu mo kami I kttaring empat kalakna mema lggo udan ndai.

Kira kira sada jam mradi mo udan en, ni nggo ma mo narih bon ari, menter nina inang namien mo, lake mo lukuti ke mbahen I, jolo mo ke mulak nina, ko Mende buati kin rorohen, ku  buati  mo tuyung I gembar sapo sapo inai, dkket cina ma cituk. Jolo mo kami dkkt dedahen ku ndai, lolo kalon mo niakap, siap mrdakan nan boi giam kabaren mrsitekka sitekka dikate mo bas ukur diri i. Inang nami ndai balik ma mo iulaki taktakenna ndai mema mema bon kalon ari, handok mla inang namien rogi kalon mo iakap ari ari na roh kssa udan.

Ni Gendari Nggo mo blgah kami telluna, nggo ma mo kami dapet pencarin kedek kedek  I Perusahaan ni deba. Roh kssa bagi udan menter bage si stress niakap, gdda nda krrah, ning misadonag kin dikate payah nai ngo dikate. Handok ulang mo nemmu roh udah en dikate. Ni diri sambin krejo I bages ruangan, si oda trasa diri udan bak nggara ari stress  diri  roh kssa udan apalagi nola mo  kppe inangku kateku nola dahke.

Sekelumit cerita yang membuat aku menangis dan tersenyum saat membacanya.